zmedia

Indonesia dan Rusia Diskusikan Kolaborasi dalam Perdagangan, Investasi, dan Teknologi

BeritaQ.com.CO.ID – JAKARTA. Pihak berwenang Indonesia telah menyelenggarakan sebuah pertemuan bersama tim dari Rusia guna mendiskusikan peluang kolaborasi dalam sektor perdagangan, investasi, serta teknologi.

Rapat kali ini dimaksudkan untuk menghidupkan kembali dialog serta negosiasi yang terhenti karena adanya pandemi Covid-19.

Edi Prio Pambudi, Deputi untuk Kerjasama Ekonomi Internasional di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, mengatakan bahwa ide kolaborasi ini sudah dimulai sejak 2018.

Akan tetapi, karena adanya pandemi, tahap tersebut sempat tertunda dan sekarang telah diresmikan kembali.

"Bagian ini adalah hasil dari suatu prosedur yang sudah direncanakan sejak dulu. Proses tersebut awalnya dimulai tahun 2018 namun terhenti akibat pandemi. Saat ini, kita melanjutkannya lagi," jelas Edi setelah menghadiri rapat di Jakarta, Selasa (15/4).

Pada rapat itu, Indonesia menegaskan kesediaannya untuk menghadirkan berbagai macam peluang investasi secara maksimal, terutama dalam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), yang sekarang sedang menjadi prioritas pembangunan oleh pemerintahan.

Namun begitu, Edi menggarisbawahi bahwa belum ada persetujuan resmi tentang kemungkinan investasi Rusia di KEK.

"Pada dasarnya, KEK buka bagi semua orang. Sampai saat ini belum ada keputusan final, sebab kami masih berada di fase menggali potensi yang tersedia. Kami menyajikan area-area tersebut kepada para calon," ungkapnya.

Edi menyatakan bahwa pertemuan tersebut baru pada fase permulaan eksplorasi dengan tujuan mengidentifikasi peluang-peluang kolaborasi mendatang. Karena itu, perlu adanya sesi diskusi lebih jauh guna membahas secara detail tentang bidang-bidang yang berpotensi berhasil.

Pertemuan kali ini hanya bertujuan untuk menghidupkan kembali diskusi yang terhenti sejak tahun 2018. belum ada detail spesifik yang diulas.

Nanti, apabila sektor bisnis, terutama yang milik swasta, memperlihatkan minat, kita akan mengikutinya dan memberikan kesempatan itu," demikian penegasan Edi.

Post a Comment for "Indonesia dan Rusia Diskusikan Kolaborasi dalam Perdagangan, Investasi, dan Teknologi"