JAKARTA, BeritaQ.com - Maruarar Sirait, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) pada Kabinet Merah Putih di era kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, mendapat perhatian publik karena berbagai statemen dan keputusan yang menimbulkan kontroversi di bidang perumahan.
Pertikaian utamanya melibatkan tuduhan terhadap developer properti yang diduga melakukan pelanggaran hukum, diskusi tentang rumah tanpa biaya, penurunan nilai jual rumah, serta yang baru-baru ini adalah pembatasan pendapatan tertinggi bagi penerima hunian bersubsidi yang diyakini merusak keseimbangan industri perumahan.
Kritikan yang datang dari organisasi-organisasi pembuat properti seperti Real Estate Indonesia (REI) serta Apersi atau Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia menunjukkan adanya tensi di antara pihak berwenang dengan pemain dalam bidang ini.
Artikel ini paling banyak diminati di kanal Properti BeritaQ.com , Rabu (16/4/2025).
Selanjutnya baca di sini Kontroversi Terkait Maruarar Sirait Memicu Keributan di Lingkungan Perumahan
Peraturan hunian bersubsidi harus dimengerti oleh warga yang berkeinginan untuk memilikinya.
Sebab itu, rumah subsidi merupakan sebuah program pemerintahan yang dirancang untuk mencukupi keperluan tempat tinggal bagi kelompok penduduk dengan penghasilan rendah (MBR).
Oleh karena itu, pihak berwenang telah menetapkan sejumlah peraturan terkait dengan skema hunian bersubsidi yang wajib diikuti oleh para peserta-program tersebut.
Selanjutnya baca di sini Peraturan Perumahan Bersubsidi: Kriteria Penerima, Detail Satuan, dan Tarifnya
Warga yang berencana membeli properti di area Jabodetabek dengan menggunakan program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bersubsidi pastinya ingin mengetahui jumlah angsuran setiap bulannya.
Pengetahuan besaran cicilan KPR subsidi penting sebagai landasan perencanaan keuangan bulanan. Hal itu mengingat KPR merupakan pinjaman jangka panjang.
Untuk mengetahui cicilan per bulan, masyarakat dapat melakukan simulasi salah satunya melalui laman "Kalkulator KPR BTN Properti".
Selengkapnya baca di sini Berapa Cicilan KPR Subsidi di Jabodetabek?
Post a Comment for "[PROPerti TERHOTUTUK] Perselisihan Maruarar Sirait Dorong Ketidakstabilan di Lingkungan Perumahan"