zmedia

Sambut Serou Guirassy: Bomber Legendaris Penghancur Rekor Barcelona Sejajar dengan Ronaldo dan Messi Tahun 2025

BeritaQ.com Bomber Borussia Dortmund, Serhou Guirassy, memutuskan mundur dari kompetisi Liga Champions musim ini meski memiliki sejumlah rekam jejak mengesankan.

Pemain depan yang berasal dari Guinea tersebut menjadi kunci utama di babak delapan besar Liga Champions.

Permainan luar biasa dari Serhou Guirassy membantu Borussia Dortmund mengakhiri pertandingannya dengan tampilan yang mulia meskipun mereka telah dikalahkan oleh Barcelona.

Selasa (15/4/2025), hattrick Guirassy tak cukup meloloskan Die Schwarzgelben kendati menang 3-1 pada pertemuan kedua melawan Barca di Signal Iduna Park.

Dortmund tidak dapat membalikkan kekalahan yang lebih besar dalam leg pertama di markas Barca dengan skor 0-4.

Tim juara Liga Champions 1996-1997 itu pun menyerah dengan agregat 3-5.

Tindakan gigih tim Niko Kovac mendapat pujian.

Khususnya dengan berbagai rekornya yang dicetak Guirassy pada pertandingan kali ini.

Pemain bomber berusia 29 tahun yang lahir di Prancis itu menjadi orang penting dalam mengakhiri rangkaian tanpa kekalahan Barcelona pada tahun 2025.

Sebelum Dortmund menghukum Guirassy dengan hattrick, Raphinha dan timnya telah mencapai 24 pertandingan tak terkalahkan di segala kompetisi!

Di tingkat individual, ia menjadi pencetak hattrick ke-117 dalam sejarah Liga Champions, serta yang pertama dari Guineanya.

Dengan memiliki 13 gol dari 14 pertandingan, Guirassy mengungguli Raphinha dalam daftar pencetak gol terbanyak sementara UCL musim ini.

Angka 13 membuat dia menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa baik untuk pemain dari Afrika maupun bagi pesepak bola yang berasal dari Borussia Dortmund selama satu musim di Liga Champions.

Lebih rinci lagi, hanya sedikit pemain yang berhasil mengemas 13 gol atau bahkan lebih di satu musim turnamen itu.

Bisa dikatakan bahwa Guirassy setara dalam hal rekornya bersama Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, dan juga lima pemain bersejarah lainnya.

Mereka adalah Jose Altafini, Ruud van Nistelrooy, Mario Gomez, Robert Lewandowski, serta Karim Benzema.

Menurut kutipan dari BeritaQ.com berdasarkan data Mister Chip, mantan pemain serangan Stuttgart tersebut justru mencetak prestasi yang belum pernah diraih oleh siapapun sebelumnya.

Guirassy menjadi pemain pertama yang mencetak hat-trick penuh ke gawang Barcelona sepanjang sejarah klub tersebut di Liga Champions.

Tiga gol yang ia kemasukan datang dari tiga bagian badan yang berlainan.

Pertama, Guirassy mengalahkan Wojciech Szczesney lewat tendangan penaltinya menggunakan kaki kanannya dengan teknik Panenka.

Kedua, brace terjadi setelah ia menanduk kepala menggunakan umpan sundulan dari Ramy Bensebaini.

Ketiga, umpan tidak lengkap dari Ronald Araujo mengenai kakinya kiri Guirassy dan dia berhasil menyelesaikannya sebagai gol penutup untuk Dortmund.

Selayaknya ia mendapat julukan Man of The Match setelah laga melawan Barcelona karena deretan prestasinya.

Post a Comment for "Sambut Serou Guirassy: Bomber Legendaris Penghancur Rekor Barcelona Sejajar dengan Ronaldo dan Messi Tahun 2025"