zmedia

Sony Tingkatkan Harga PlayStation 5 di Berbagai Negara

BeritaQ.com , Jakarta - Sony melaporkan peningkatan biaya pada kebanyakan peralatan konsole PlayStation 5 (PS5) naik sekitar 10-15 persen di berbagai negara seperti Inggris, Eropa, Australia, dan Selandia Baru. Alasan peningkatan harga disebabkan oleh ' kondisi ekonomi yang sulit'.

Seperti dilaporkan The Verge , kenaikan biaya impor di Amerika Serikat akibat tarif Donald Trump Diharapkan juga menjadi salah satu alasan utama. Oleh karena itu, peningkatan harga yang mirip di pasaran AS diprediksikan akan muncul dengan cepat.

Sony terkenal karena merakit kebanyakan komponen keras PS5 di China, negara yang sedang menghadapi bea masuk hingga 145% dari Amerika Serikat. Sementara itu, konsol gaming tersebut belum termasuk dalam pengecualian sementara terkait beberapa tariff teknologi yang disampaikan kemarin. Peningkatan biaya di berbagai wilayah dipandang sebagai strategi untuk menahan betapa signifikannya kenaikan harga akan dirasakan di AS, yakni pasar paling penting bagi Sony.

Edisi Digital PS5 menjadi produk unggulan yang menderita kenaikan harga di semua wilayah tersebut. Sebaliknya, varian biasa—yang memiliki slot disk—hanyalah naik di Australia dan Selandia Baru, namun peningkatannya tak setajam edisi digital. Di keempat daerah ini, harga dari PlayStation 5 Pro masih bertahan tanpa perubahan. Perusahaan juga memangkas biaya untuk aksesori seperti pemutar disc tambahan.

"Kenaikan harga ini dipicu oleh adanya inflasi yang tinggi serta volatilitas nilai tukar," ungkap Sony di laman resmi perusahaannya pada hari Rabu, 16 April 2025. Pernyataan tersebut tidak secara spesifik menyinggung tentang tarif dari masa pemerintahan Trump ataupun kenaikan bea masuk ke Amerika Serikat.

Pada saat ini, harga di pasaran Amerika Serikat belum berubah. Akan tetapi, analisis oleh Serkan Toto menyebutkan bahwa dia akan sangat kaget apabila Sony bisa menjaga tarif PlayStation di AS agar tidak naik. "Ini merupakan momen ideal bagi pihak perusahaan untuk meningkatkan harganya," ucapnya.

Ini merupakan kali kedua Sony meninggalkan tarif PS5 di kebanyakan wilayah dunia, sesudah penyesuaian serupa dilakukan pada bulan Agustus tahun 2022 silam. Saat itu, Sony menjelaskan faktor adanya inflasi global dan fluktuasi nilai tukar mata uang sebagai penyebab utama, tetapi dengan spesifik mengonfirmasikan jika Amerika Serikat tak terpengaruh oleh kenaikan tersebut. Namun, dalam pengumuman paling baru ini, tidak ditemukan komentar semacam itu.

Sebaliknya, Nintendo belum mengumumkan pembukaan pra-pemesanan untuk konsol Switch 2 di Amerika Serikat dan Kanada. Ini menimbulkan dugaan bahwa perusahaan mungkin sedang berpikir tentang peningkatan harga.

Berikut adalah harga PS5 terkini, dengan mengonversi nilai tukar rupiah pada tanggal 16 April 2025.

Eropa: • PS5 Edisi Digital: €499,99 (dari sebelumnya €449,99) → Rp9.498.000

Inggris: • PS5 Digital Edition: £429,99 (sebelumnya £389,99) →Rp 9.556.000

Australia: • PS5 dengan pemutaran Disc Ultra HD Blu-ray: AUD $829,95 (sebelumnya AUD $799,95) → Rp8.870.000

• PS5 Digital Edition: AUD $749,95 (dari AUD $649,95 sebelumnya) → Rp8.008.000

Selandia Baru: • PS5 dengan pemutaran disk Ultra HD Blu-ray: NZD $949,95 (sebelumnya NZD $899,95) → Rp9.430.000

• PS5 Digital Edition: NZD $859,95 (dariNZD $769,96 sebelumnya) → Rp8.537.000

Harga Untuk Disk Drive Ekstra di PS5: Eropa: €79,99 (priced at €119,99 sebelumnya) → Rp1.518.000

Indonesia: £69,99 (sebelumnya £99,99) →Rp 1.556.000

Australia: AUD 124.95 (sebelumnya AUD 159.95) → Rp1.335.000

Selandia Baru: NZD 139,95 (semula NZD 169,95) → Rp1.390.000

Post a Comment for "Sony Tingkatkan Harga PlayStation 5 di Berbagai Negara"