
WASHINGTON, BeritaQ.com Presiden AS Donald Trump mengomentari kunjungan Presiden China Xi Jinping ke Vietnam.
Xi berkunjung ke Vietnam pada Senin (14/4/2025), serta Selasa (15/4/2025). Kunjungan ini merupakan bagian dari tur diplomatiknya yang mencakup tiga negara anggota ASEAN yaitu Vietnam, Malaysia, dan Kamboja.
Trump menyatakan bahwa kunjungan Xi ke Vietnam ditujukan untuk merugikan Amerika Serikat di tengah perselisihan perdagangan antara kedua negara yang disebabkan oleh bea masuk yang dikenakan pemerintahan Washington.
"Saya tidak meng culpa China. Saya juga tidak meng cola Vietnam. Jelas bukan begitu. Saya sadar bahwa mereka berjumpa hari ini dan itu sangat hebat," ujar Trump, Selasa, dilaporkan NBC Right Now .
Kedua belah pihak bertemu dengan indahnya, seolah-olah mereka tengah merencanakan strategi untuk membingungkan Amerika Serikat.
Xi bertemu dengan Ketua Umum Partai Komunis Vietnam To Lam serta Presiden Vietnam Nguyen Xuan Phuc.
Presiden China tanda tangani 45 kesepakatan kolaborasi bersama Vietnam, yang meliputi kerjasama mengenai supply chain, artificial intelligence, sampai konstruksi jalur kereta api.
Di Hanoi, Xi juga sempat mampir untuk berkunjung ke pemakaman pendiri Partai Komunis Vietnam, Ho Chi Minh.
"China dan Vietnam sebagai penerima manfaat dari globalisasi ekonomi seharusnya meningkatkan langkah-langkah strategis mereka, bersatu untuk menghadapi praktik penganiayaan seenaknya, mendukung perdagangan internasional yang adil, serta memastikan bahwa rantai pasok dan industri global tetap terjaga dengan baik," ungkap Xi seperti dilansir oleh keterangan resmi Kementerian Luar Negeri China. Associated Press .
Setelah berkunjung ke Vietnam, Xi Jinping berangkat menuju Malaysia dan sampai di Kuala Lumpur hari Selasa. Kunjungan kenegaraannya di ASEAN ini akan ditutup dengan perjalanan terakhirnya ke Kamboja.
Post a Comment for "Trump Cibir Kunjungan Xi Jinping ke Vietnam, Disebut Bertujuan Kacaukan AS"